Sejarah AC di Indonesia dan perkembangannya dapat menjadi pembahasan hangat hari ini. AC merupakan alat elektronik yang dijadikan sebagai alat pendingin ruangan, penyejuk udara, dan penyaman udara. Alat ini menggunakan sistem yang telah dirancang untuk menjaga kestabilan suhu udara serta kelembapannya. Oleh karena itu, alat ini dapat berguna untuk pemanasan maupun pendinginan tergantung pada sifat udara yang ada dalam ruangan.
Definisi dan Fungsi Penyegaran Udara
Sebagaimana penjelasan pada paragraf di atas, alat pendingin udara digunakan untuk mencapai temperatur dan juga kelembapan yang sesuai dengan kondisi ruangan. Ada beberapa fungsi dari alat ini. Pertama, alat ini dapat digunakan untuk mengalirkan udara dan kebersihannya. Untuk beberapa negara faktor kesegaran ruangan telah diatur dalam undang- undang yang berlaku. Aturan tersebut juga mengatur alat pendingin dalam beberapa jenis ruangan sesuai dengan tujuan kegiatannya.
Alat pendingin udara pada dasarmya terbagi menjadi dua. Pertama adalah alat pendingin untuk kenyamanan. Biasanya alat ini ditujukan untuk kenyamanan ruang kerja. Kedua, alat ini digunakan untuk penyegaran industri.
Pada jaman dahulu, di Indonesia orang- orang masih menggunakan kipas kayu. Setelah itu, mulailah berkembang kipas listrik atau yang biasa dikenal dengan kipas angin. Barulah selanjutnya mulai berkembang AC atau mesin pendingin udara ruangan. Itulah sekilas sejarah AC di Indonesia dan perkembangannya.
Jika anda ingin mengetahui asal- usul perkembangan AC, bacalah artikel ini. Akan ada pembahasan mendalam tentang sejarah mesin pendingin ruangan ini.
Baca juga: Profl Singkat Airin Rachmy Diani
Asal Usul Pendingin Ruangan
Konsep semacam ini sebenarnya sudah ada sejak jaman Romawi kuno dan Persia di abad pertengahan. Setelah itu, muncullah pendingin modern yang hadir sebagai buah hasil karya dari ahli ilmu kimia pada abad ke- 19. Selain itu, ada juga pendingin udara dengan skala listrik yang besar yang pertama kali dibuat. Selanjutnya alat ini mulai digunakan oleh Willis Haviland Carrier pada tahun 1902.
Konsep Pendingin Ruangan Jaman Romawi Kuno
Pada jaman Romawi kuno, alat pendingin ruangan disusun dengan cara membuat penampung air yang dialiri pada dinding dalam rumah. Sistem ini akan menurunkan suhu ruangan. Pada masa itu, hanya beberapa orang saja yang dapat memilikinya. Mengapa? Dikarenakan biaya yang mahal maka tak banyak orang yang dapat memasangnya.
Terobosan Baru dari Inggris dan Amerika Serikat
Pada tahun 1820, seorang ilmuwan dari Inggris bernama Michael Faraday membuat sebuah penemuan baru untuk mendinginkan suhu udara di ruangan. Ia menggunakan Gas Amonia untuk alat pendingin udara ini. Selain itu, pada tahun 1842 akhirnya seorang dokter juga menemukan sebuah alat untuk mendinginkan suhu ruangan di rumah sakit Apalachicola yang berada di kawasan Florida, Amerika Serikat.
Dr. John Gorrie menemukan sebuah alat yang kemudian menjadi cikal bikal dari teknologi mesin pendingin ruangan. Namun, proyek ini terhenti sebelum disempurnakan. Pada akhirnya penemuan ini disempurnakan oleh seorang Insinyur dari Amerika Serikat bernama Willis Haviland Carrier. Ia menyempurnakan proyek ini untuk kepentingan industri percetakan miliknya. Ia menggunakannya bukan untuk kepentingan rumahan.
Terobosan Pendingin Udara untuk Rumah
Pada tahun 1927 akhirnya penggunaan AC mulai diberlakukan untuk area di rumah. AC ini dikembangkan tepatnya pada tahun 1927 di sebuah rumah di Minneapolis Minnesota. Jadi, itulah pertama kali mesin pendingin udara mulai digunakan untuk kawasan rumah. Perlu anda ketahui, selama perang dunia ke-2, instalasi penyegar udara ini hanya digunakan untuk keperluan industri.
Bagi anda yang memunyai kendala dengan AC anda silakan baca artikel mengenai Jasa Service AC terdekat dan Tukang AC Panggilan, anda akan menemukan Jasa Service AC terpercaya di dekat anda.